[Review Buku] - Novel Aristotle and Dante Discover the Secrets of the Universe Karya Benjamin Alire Saenz Langsung ke konten utama

[Review Buku] - Novel Imprisonment Karya Akiyoshi Rikako

  Judul: Imprisonment Penulis: Akiyoshi Rikako Penerjemah: Andry Setiawan Penerbit: Haru Tahun Terbit: Desember 2023 Tebal: 276 halaman ; 19 cm ISBN: 978-623-5467-19-1   BLURB Yukie sudah kewalahan merawat anak sambil bekerja. Ia memutuskan untuk resign dan malam ini adalah malam terakhirnya. Ia menitipkan putrinya kepada suaminya di rumah. Akan tetapi, suaminya tidak membalas pesan, tidak pula menjawab telepon.... *** PLOT TWIST TIDAK TERDUGA, STALKER DAN PSIKOPAT, ISU SOSIAL YANG RELEVAN DENGAN KEHIDUPAN, DAN AKHIR CERITA YANG OPTIMIS Sebagai pencinta karya Akiyoshi Rikako, sudah sewajarnya untuk menantikan karya terbaru beliau. Apalagi dengan ciri khasnya yang selalu menempel di setiap novelnya, seperti plot twist yang tak terduga; isu-isu yang sangat relevan dengan kehidupan; dan narasinya yang selalu nyaman untuk dibaca dan diikuti. Dalam novel ini, walaupun ceritanya cukup menegangkan, intens dan ada adegan kekerasannya, tapi aku merasa cerita dan pemb

[Review Buku] - Novel Aristotle and Dante Discover the Secrets of the Universe Karya Benjamin Alire Saenz

 


Judul: Aristotle and Dante Discover the Secrets of the Universe

Penulis: Benjamin Alire Saenz

Penerjemah: Wawan Kurniawan

Penerbit: Shiramedia

Tahun Terbit: Cetakan ke-1, 2022

Tebal: xii + 348 halaman ; 14 x 21 cm

ISBN: 978-602-7760-67-7

 

BLURB

“Ayah dan ibuku berpegangan tangan. Aku bertanya-tanya seperti apa rasanya, memegang tangan seseorang. Aku yakin kau terkadang bisa menemukan semua misteri alam semesta di tangan seseorang.”

Aristoteles “Ari” Mendoza dan Dante Quintana pertama kali bertemu di kolam renang. Mereka tampaknya tidak memiliki kesamaan tetapi ketika para penyendiri mulai menghabiskan waktu bersama, mereka menemukan bahwa mereka berbagi persahabatan khusus—persahabatan yang mengubah hidup.

***

PERSAHABATAN ARI DAN DANTE, PENCARIAN JATI DIRI, KONFLIK BATIN, TRAUMA DAN LGBT

Tertarik dengan novel ini karena cover-nya yang cakep dan kebetulan lagi diskon besar juga, hohoho. Terus terang awalnya tidak tau ini novelnya menceritakan tentang apa, temanya apa, dan sebagainya. Tapi ada kecurigaan tersendiri ketika membaca blurb-nya, dan ternyata dugaanku benar. Ini pengalaman kali pertama aku membaca novel tentang boys-love atau LGBT. Sebuah sudut pandang baru bagaimana kita pembaca bisa melihat perasaan dan keadaan mereka yang ‘sedikit berbeda’ dari yang lain.

Saat membaca novel ini, mungkin kata yang kupilih disini adalah ketagihan. Cara penulis membawakan ceritanya sangaattttt bagus dan indah. Aku sebagai pembaca benar-benar dimanjakan selama membaca ceritanya dan menikmati perjalanan ceritanya. Ditambah bab-bab ceritanya yang relatif pendek, jadi tidak terasa membaca isi ceritanya. Walaupun alur ceritanya disini bagiku agar cepat sih.

Penulis menarasikan ceritanya disini dengan gaya yang agak puitis tapi itu tidak norak atau berlebihan. Justru puitisnya itu membuat cerita yang disampaikan menjadi sesuatu yang bernilai estetik dan penulis sangat apik membahasakan ceritanya seperti itu. Aku sangat suka semua interaksi dalam novel ini. Entah kenapa rasanya seru dan nyaman aja diikuti.

Aku suka permasalahan yang diangkat disini cukup beragam, mengenai sosok anak remaja yang mencari jati dirinya, hubungan antara anak dan orangtua, trauma, dan persahabatan yang berujung menjadi hubungan yang spesial. Juga ada sedikit misteri mengapa kakaknya Ari tidak pernah dibahas dalam keluarganya, seolah ia tidak pernah ada.

Kemudian kita diperlihatkan bagaimana budaya barat—dalam konteks ini yaitu Amerika, yang sangat bebas. Anak-anak remaja sudah membicarakan dan bahkan juga melakukan sex bebas, drugs, mencium seseorang, menjadi nakal atau melawan orangtua atau melanggar aturan, menjadi liar, dan sebagainya. Memang fase remaja semacam fase pemberontakan dan menginginkan kebebasan.

Nah dalam novel ini, kita diperlihatkan kondisi atau konflik batin yang dialami Ari mengenai pertemanannya dengan Dante, ibu dan ayahnya, dan dirinya sendiri. Penulis bisa meramu cerita perjalanan hidup Ari dengan baik dan narasinya yang membuatku sebagai pembaca bisa memahami dan mengingat kembali bagaimana rasanya ketika di fase remaja itu.

Aku suka interaksi Ari dengan orangtuanya, yang membuatku merasa tersentuh dan terenyuh juga. Sebuah percakapan yang mungkin sederhana, tapi aku bisa merasakan chemistry dan kehangatan antara Ari dan orangtua, yang mereka saling memikirkan, mempedulikan dan mengkhawatirkan satu sama lain.

Hal menarik juga mengenai Ari yang merasa dirinya selalu diatur dan tidak diberi kebebasan oleh orangtuanya. Namun disisi lain, orangtuanya juga merasa khawatir dengan cara membatasi kebebasannya Ari. Aku pikir ini sesuatu yang sangat relate dalam kehidupan kita dan disampaikan oleh penulis secara rapi dan mudah dipahami.

Berjalannya cerita, kita diperlihatkan satu per satu trauma ayahnya yang tidak mau membicarakan perang Vietnam yang ia alami, terus trauma ibunya mengenai sosok kakaknya Ari, yang itu cukup mengagetkan bagi aku ketika itu diungkapkan. Ditambah sentuhan drama juga ketika perseteruan antara Ari dengan orangtuanya.

Kemudian aku suka bagaimana perkembangan hubungan antara Ari dan Dante yang dibangun perlahan-lahan oleh penulis. Walaupun beberapa kali berseteru dan ada drama juga, hubungan mereka semakin dekat. Terutama sikap Dante yang sangat jelas berterus terang memberikan kode bahwa ia mempunyai perasaan khusus dan ketertarikan terhadap Ari. Ini bisa dilihat dari suratnya Dante kepada Ari, beberapa dialognya Dante yang provokatif kepada Ari, dan rasa penasaran Dante melakukan ‘percobaan’ kepada Ari.

Kekurangan dalam novel ini menurutku mengenai respon orangtua Ari yang terlalu mudah dan gampang menerima sosok Ari yang sebenarnya. Tidak ada respon terkejut, kecewa ataupun penyangkalan, seolah itu tidak menjadi permasalahan besar. Berbeda dengan orangtua Dante yang sempat terkejut mengetahui sosok Dante yang ‘berbeda’ dari orang lain.

Maksudku bukankah itu hal yang wajar mengenai respon orangtua Dante? Bukankah itu hal yang cukup fundamental dalam kehidupan? Tapi untuk orangtua Ari justru sebaliknya, dan kayaknya itu terlalu mulus banget harus menerima hal itu. Apalagi latar waktu novel ini di tahun 90-an, bukannya tahun itu pemikiran masyarakat secara umum agak konservatif? Terutama mengenai orientasi sex?

Terus mengenai terjemahan novel ini bagiku masih agak kaku, sehingga beberapa interaksi antar tokoh terasa agak kurang dapat feel-nya ketika membacanya. Walaupun masih tertolong oleh pembawaan dan narasi cerita si penulis. Terus tokoh Susie dan Gina disini padahal bagus perkembangannya sebagai temannya Ari. Sayangnya penulis tidak terlalu mengangkat tokoh Susie dan Gina, sekadar tokoh tambahan yang lewat saja dan kayak tanggung sih menurutku. Entah dibuku keduanya mungkin, bakal dijabarkan semuanya.

Ending novelnya mereka mulai sadar satu sama lain, dan.... yah begitulah....

Terakhir, ini sebuah pengalaman kali pertama membaca novel seperti ini. Setidaknya aku bisa melihat dalam sudut pandang berbeda mengenai orang-orang yang ‘berbeda’ ini. Sangat suka pembawaan penulis menceritakan ceritanya, semua interaksi para tokoh juga suka, really enjoyable.

My rated: 8,7/10

***

Komentar

Postingan populer dari blog ini

[Review Buku] - Novel Ferris Wheel At Night Karya Minato Kanae

  Judul: Ferris Wheel At Night Penulis: Minato Kanae Penerbit: Penerbit Haru Penerjemah: Andry Setiawan Tahun Terbit: Cetakan pertama, September 2021 Tebal: 428 halaman ; 19 cm ISBN: 978-623-7351-80-1   BLURB Seorang kepala keluarga di sebuah perumahan elite mati terbunuh. Sang istri menyerahkan diri ke polisi. Dengan ayah sebagai korban dan ibu sebagai tersangka, bagaimana mendefinisikan anak-anak mereka; anak korban pembunuhan atau anak pembunuh? Apa peran para tentangga setelah kasus terjadi? Lalu, yang terpenting, mengapa ada insiden seperti ini? *** GAMBARAN NOVEL Novel ini berceritakan di sebuah perumahan Bukit Hibari yang terjadi kasus terbunuhnya kepala keluarga Takahashi yang dikenal sebagai keluarga yang harmonis dan baik-baik saja di mata tetangga. Yang membunuh adalah istrinya sendiri. Anak-anaknya pada saat itu tidak ada di rumah dan tidak ada yang tahu bagaimana kondisi sebenarnya kejadian di rumah itu. Namun bagaimana nasib para anak-ana

[Review Buku] - Novel Real Face Karya Chinen Mikito

  Judul: Real Face Penulis: Chinen Mikito Penerbit: Penerbit Haru Penerjemah: Lina Budiarti Tahun Terbit: Maret 2021 Tebal: 388 halaman ; 19 cm ISBN: 978-623-7351-60-3 BLURB Karena butuh uang, Asagiri Asuka melamar dan diterima kerja di klinik bedah plastik milik Hiiragi Takayuki, seorang ahli bedah plastik genius. Dokter bedah itu bisa mengubah wajah pasiennya jadi apa pun... asal ada uang. Asuka tak bisa mengikuti jalan pikiran sang ahli bedah yang kerap melanggar norma masyarakat itu. Ditambah lagi, semakin Asuka terlibat, semakin ia tahu bahwa Hiiragi menyembunyikan sesuatu yang berhubungan dengan kasus pembunuhan empat tahun lalu. Apa yang sebenarnya terjadi empat tahun lalu? Apa benar Hiiragi terlibat? Satu per satu rahasia Hiiragi pun terungkap... *** Dari blurb di atas kita sudah diberikan gambaran apa yang sebenarnya terjadi dengan kasus empat tahun lalu. Apa hubungannya Hiiragi Takayuki dengan kasus tersebut. Dengan blurb seperti itu, kita yang membaca l

[Review Buku] - Sebenarnya, Aku Tidak Baik-Baik Saja Karya Geulbaewoo

  Judul: Sebenarnya, Aku Tidak Baik-Baik Saja Penulis: Geulbaewoo Penerbit: Haru Tahun Terbit: April 2022 Tebal: 170 halaman ; 19 cm ISBN: 978-623-7351-96-2   BLURB Aku berpura-pura baik-baik saja Agar tidak mengecewakan orang-orang disekitarku. Aku berpura-pura baik-baik saja Agar tidak menunjukkan sisi lemahku. Aku berpura-pura baik-baik saja Agar tidak ditinggal sendirian. Aku berpura-pura baik-baik saja Karena tidak ingin menerima kesedihanku.   Buku ini hadir menemanimu untuk mengatasi perasaanmu yang tidak baik-baik saja selama menjalin hubungan antarmanusia. Semoga kau bisa lebih memahami perasaan sendiri dan tidak perlu berpura-pura lagi. *** BUKU HEALING GEULBAEWOO, DAN HARAPAN BUKU INI BAGI PEMBACA Ini adalah buku kedua Geulbaewoo yang diterjemahkan oleh penerbit Haru. Tema atau isi bukunya sama seperti buku sebelumnya, yaitu esai-esai pengembangan diri dan cerita-cerita kehidupan yang banyak dialami setiap manusia. Setiap judul atau pe

[Review Buku] - Aku Bukannya Menyerah, Hanya Sedang Lelah Karya GeulBaewoo

  Judul: Aku Bukannya Menyerah, Hanya Sedang Lelah Penulis: Geulbaewoo Penerbit: Penerbit Haru Penerjemah: Dewi Ayu Ambar Rani Tahun Terbit: Cetakan ke-3, Agustus 2021 Tebal: 250 halaman ; 19 cm ISBN: 978-623-7351-71-9   BLURB Dalam hidup, terkadang kita merasa lelah, tak berdaya, dan merasa bersalah atas keadaan. Kita juga sering merasa belum melakukan yang terbaik, padahal sudah berusaha sebaik mungkin. Aku Bukannya Menyerah, Hanya Sedang Lelah adalah buku untukmu yang merasa lelah dan jadi tak memiliki minat terhadap apa pun. Ditulis berdasarkan pengalaman penulis sendiri, kalimat-kalimat dalam buku ini akan memberimu sedikit pemikiran yang baik tentang dirimu sendiri. Semoga setelah membaca buku ini, kamu yang lelah bisa sedikit beristirahat dan bisa menemukan hal yang kamu sukai. *** GAMBARAN BUKU Dari blurb -nya saja aku membaca ada perasaan terwakilkan dan harapan dari kalimat yang disampaikan di atas. Buku ini adalah buku self-improvement (Pengemba

[Review Buku] - Novel Sweet Bean Paste karya Durian Sukegawa

  Judul: Sweet Bean Paste Penulis: Durian Sukegawa Penerbit: Oneworld Publications Penerjemah: Alison Watts Tahun Terbit: November 2017 Tebal: 216 halaman ISBN: 978-178-6071-95-8   Sentaro telah gagal. Ia mempunyai catatan kriminal, minum-minuman (mabuk) terlalu banyak, dan mimpinya sebagai penulis hanyalah sebuah angan-angan. Dengan mekarnya pohon sakura sebagai penanda berlalunya waktu, ia menghabiskan waktunya hari-hari di toko manisan yang menjual dorayaki, sejenis panekuk yang diisi dengan pasta kacang manis. Tapi semuanya akan berubah. Datanglah Tokue kedalam hidupnya, seorang perempuan tua dengan tangan yang cacat dan masa lalu yang kelam. Tokue membuat pasta kacang manis terbaik yang pernah Sentaro rasakan. Tokue mulai mengajari Sentaro tentang keahliannya, tetapi ketika persahabatan mereka berkembang, tekanan sosial membuat Tokue tidak bisa melarikan diri dari rahasia gelapnya dan itu akan terungkap, dengan konsekuensi yang menghancurkan. *** Novel ini