[Review Buku] - Novel The Dead Returns Karya Akiyoshi Rikako Langsung ke konten utama

[Review Buku] - Novel Imprisonment Karya Akiyoshi Rikako

  Judul: Imprisonment Penulis: Akiyoshi Rikako Penerjemah: Andry Setiawan Penerbit: Haru Tahun Terbit: Desember 2023 Tebal: 276 halaman ; 19 cm ISBN: 978-623-5467-19-1   BLURB Yukie sudah kewalahan merawat anak sambil bekerja. Ia memutuskan untuk resign dan malam ini adalah malam terakhirnya. Ia menitipkan putrinya kepada suaminya di rumah. Akan tetapi, suaminya tidak membalas pesan, tidak pula menjawab telepon.... *** PLOT TWIST TIDAK TERDUGA, STALKER DAN PSIKOPAT, ISU SOSIAL YANG RELEVAN DENGAN KEHIDUPAN, DAN AKHIR CERITA YANG OPTIMIS Sebagai pencinta karya Akiyoshi Rikako, sudah sewajarnya untuk menantikan karya terbaru beliau. Apalagi dengan ciri khasnya yang selalu menempel di setiap novelnya, seperti plot twist yang tak terduga; isu-isu yang sangat relevan dengan kehidupan; dan narasinya yang selalu nyaman untuk dibaca dan diikuti. Dalam novel ini, walaupun ceritanya cukup menegangkan, intens dan ada adegan kekerasannya, tapi aku merasa cerita dan pemb

[Review Buku] - Novel The Dead Returns Karya Akiyoshi Rikako

 


Judul: The Dead Returns

Penulis: Akiyoshi Rikako

Penerbit: Haru

Tahun Terbit: Cetakan ke-12, Februari 2022

Tebal: 248 halaman ; 19 cm

ISBN: 978-602-53858-0-3

 

BLURB

Suatu malam, aku didorong jatuh dari tebing. Untungnya aku selamat.

Namun, saat aku membuka mataku dan menatap cermin, aku tidak lagi memandang diriku yang biasa-biasa saja. Tubuhku berganti dengan sosok pemuda tampan yang tadinya hendak menolongku.

Dengan tubuh baruku, aku bertekad mencari pembunuhku.

Tersangkanya, teman sekelas. Total, 35 orang. Salah satunya adalah pembunuhku.

***

JIWA YANG TERTUKAR, KESALAHPAHAMAN, DAN PLOT TWIST YANG TIDAK TERDUGA

Aku suka penulis memberikan ke pembaca untuk merasakan dan meresapi alur cerita. Pembangunan cerita di bagian prolog pun cukup memberi pertanyaan dan bertanya-tanya apa yang terjadi. Tentu, tanpa diragukan lagi, narasi penulis, Akiyoshi Rikako-sensei, tidak diragukan lagi. Alur, diksi, dan pembawan cerita yang disampaikan penulis sangat nyaman diikuti dan juga novel ini sangat page turner. Cukup berapa kali duduk, novel ini gak kerasa sudah selesai, karena ceritanya yang seru dan unsur suspense-nya bikin pembaca jadi ikut kebawa kedalam ceritanya.

Alur cerita berfokus pada tokoh Koyama Nobuo yang jiwanya tertukar dengan orang yang menolongnya, Takahashi Shinji. Jadi sepanjang cerita, kita dilihatkan Koyama yang mencoba beradaptasi dengan tubuh barunya dan memulai hidup sebagai Takahashi Shinji yang bertolak belakang dengan karakter Koyama Nobuo sendiri. Tentu dengan tubuh baru, ia mencoba mencari tahu kebenaran tersangka pembunuhannya. Latar belakang para tokoh tidak banyak diterangkan di novel ini, dan alur ceritanya cukup lambat bagiku.

Narasi cerita dan pembawaan penulis memberikan rasa penasaran kepada pembaca. Apalagi ketika si penulis mulai mengarahkan beberapa tokoh sebagai tersangka, aku yang baca pun jadi ikut berspekulasi, ‘jangan-jangan ini pembunuhnya’, ‘atau yang ini pembunuhnya’. Kita pembaca seolah diarahkan atau digiring oleh penulis untuk ikut terhanyut kedalam konflik cerita dan berasumsi si tokoh tersebut adalah pembunuhnya.

Isu yang diangkat pada novel ini cukup sensitif, yakni mengenai perundungan dan kasta sosial. Perundungan pada novel ini sedikit berbeda pada umumnya, tapi sangat membekas bagi korbannya, yaitu dihiraukan oleh teman sekelas. Perasaan Koyama ketika dihiraukan oleh teman-temannya, membuatku membayangkan diposisi Koyama. Bagaimana rasanya dihiraukan atau dianggap tidak ada, padahal kita ada dan ingin berinteraksi sosial.

“Diabaikan secara tak sadar dan tanpa alasan rasanya lebih menyakitkan daripada diabaikan karena dibully.” (Hlm. 98)

Begitu juga mengenai kasta sosial. Disini digambarkan ketika seseorang itu memiliki tampang atau paras yang cantik atau tampan; memiliki hobi yang disukai banyak orang, maka kehidupan sosialnya lebih berarti daripada orang yang parasnya pas-pasan. Adanya ketimpangan sosial pada cerita novel ini memang menggambarkan realita sekarang. Adanya privelege ketika kita memiliki paras yang tampan dan rupawan. Memang tidak ada yang salah, tapi akhirnya akan terjadi kecemburuan sosial dan pengkastaan dalam menilai seseorang.

Jujur ketika selesai baca novel ini, ceritanya mirip dengan novel Burning Heat karya Akiyoshi Rikako juga, dan konflik akhir cerita atau plotnya pun mirip juga. Makanya, pas plot twist-nya diungkapkan, ternyata selama ini seperti itu maksudnya. Jujur aku agak kurang tertarik  pas tau plot twist-nya seperti itu, karena ekspektasiku pas baca bakal menentukan siapa pembunuhnya. Mungkin kalimat yang tepat untuk menggambarkan plot twist pertama ini adalah kesalahpahaman.

BACA JUGA: Review Novel Burning Heat Akiyoshi Rikako

Namunn...

Bukan Akiyoshi Rikako namanya kalau tidak memberikan plot twist lagi yang ternyata tidak aku duga dan aku baru sadar pas baca bagian akhir ceritanya. Sosok perempuan ini bagiku sangat tidak terduga dan tidak kepikiran juga bakal dibawa kesitu ceritanya. Lebih tepatnya aku terkecoh dengan narasi penulis dari awal.

Dialog diakhirnya antara Koyama dan sosok perempuan ini cukup membuatku terenyuh, sedih juga, dan ikut merasakan emosi Koyama. Aku cukup terpukul sih dengan plot twist kedua ini dan gak nyangka sama twist-nya. Lebih emosional dan cukup berkesan bagiku.

Kemudian, ada beberapa poin-poin yang kurang dalam novel ini. Misalnya penjelasan atau latar belakang terjadinya perpindahan jiwa Koyama Nobuo ke tubuhnya Takahashi Shinji. Sampai akhir cerita, tidak ada dijelaskan, walaupun ada disinggung, tapi tetap abstrak maksudnya. Apalagi ketika jiwanya kembali, entah kenapa langsung kembali aja tanpa ada penjelasan ataupun keterangan kembalinya jiwa tersebut. Masih ada lagi sebenarnya yang aku agak kebingungan dengan ceritanya. Mungkin akunya yang agak lupa sama isi ceritanya, mwehehe.

Terakhir, novel ini cukup recommended bagiku, terlebih juga karena pengen ngoleksi karyanya Akiyoshi Rikako. Narasi cerita dan diksi yang dibawakan penulis sangat nyaman dan page turner. Ditambah lagi jumlah halaman yang relatif sedikit daripada karya-karya Akiyoshi Rikako yang lainnya.

My rated: 7,8/10

***

Komentar

Postingan populer dari blog ini

[Review Buku] - Novel Ferris Wheel At Night Karya Minato Kanae

  Judul: Ferris Wheel At Night Penulis: Minato Kanae Penerbit: Penerbit Haru Penerjemah: Andry Setiawan Tahun Terbit: Cetakan pertama, September 2021 Tebal: 428 halaman ; 19 cm ISBN: 978-623-7351-80-1   BLURB Seorang kepala keluarga di sebuah perumahan elite mati terbunuh. Sang istri menyerahkan diri ke polisi. Dengan ayah sebagai korban dan ibu sebagai tersangka, bagaimana mendefinisikan anak-anak mereka; anak korban pembunuhan atau anak pembunuh? Apa peran para tentangga setelah kasus terjadi? Lalu, yang terpenting, mengapa ada insiden seperti ini? *** GAMBARAN NOVEL Novel ini berceritakan di sebuah perumahan Bukit Hibari yang terjadi kasus terbunuhnya kepala keluarga Takahashi yang dikenal sebagai keluarga yang harmonis dan baik-baik saja di mata tetangga. Yang membunuh adalah istrinya sendiri. Anak-anaknya pada saat itu tidak ada di rumah dan tidak ada yang tahu bagaimana kondisi sebenarnya kejadian di rumah itu. Namun bagaimana nasib para anak-ana

[Review Buku] - Novel Real Face Karya Chinen Mikito

  Judul: Real Face Penulis: Chinen Mikito Penerbit: Penerbit Haru Penerjemah: Lina Budiarti Tahun Terbit: Maret 2021 Tebal: 388 halaman ; 19 cm ISBN: 978-623-7351-60-3 BLURB Karena butuh uang, Asagiri Asuka melamar dan diterima kerja di klinik bedah plastik milik Hiiragi Takayuki, seorang ahli bedah plastik genius. Dokter bedah itu bisa mengubah wajah pasiennya jadi apa pun... asal ada uang. Asuka tak bisa mengikuti jalan pikiran sang ahli bedah yang kerap melanggar norma masyarakat itu. Ditambah lagi, semakin Asuka terlibat, semakin ia tahu bahwa Hiiragi menyembunyikan sesuatu yang berhubungan dengan kasus pembunuhan empat tahun lalu. Apa yang sebenarnya terjadi empat tahun lalu? Apa benar Hiiragi terlibat? Satu per satu rahasia Hiiragi pun terungkap... *** Dari blurb di atas kita sudah diberikan gambaran apa yang sebenarnya terjadi dengan kasus empat tahun lalu. Apa hubungannya Hiiragi Takayuki dengan kasus tersebut. Dengan blurb seperti itu, kita yang membaca l

[Review Buku] - Sebenarnya, Aku Tidak Baik-Baik Saja Karya Geulbaewoo

  Judul: Sebenarnya, Aku Tidak Baik-Baik Saja Penulis: Geulbaewoo Penerbit: Haru Tahun Terbit: April 2022 Tebal: 170 halaman ; 19 cm ISBN: 978-623-7351-96-2   BLURB Aku berpura-pura baik-baik saja Agar tidak mengecewakan orang-orang disekitarku. Aku berpura-pura baik-baik saja Agar tidak menunjukkan sisi lemahku. Aku berpura-pura baik-baik saja Agar tidak ditinggal sendirian. Aku berpura-pura baik-baik saja Karena tidak ingin menerima kesedihanku.   Buku ini hadir menemanimu untuk mengatasi perasaanmu yang tidak baik-baik saja selama menjalin hubungan antarmanusia. Semoga kau bisa lebih memahami perasaan sendiri dan tidak perlu berpura-pura lagi. *** BUKU HEALING GEULBAEWOO, DAN HARAPAN BUKU INI BAGI PEMBACA Ini adalah buku kedua Geulbaewoo yang diterjemahkan oleh penerbit Haru. Tema atau isi bukunya sama seperti buku sebelumnya, yaitu esai-esai pengembangan diri dan cerita-cerita kehidupan yang banyak dialami setiap manusia. Setiap judul atau pe

[Review Buku] - Aku Bukannya Menyerah, Hanya Sedang Lelah Karya GeulBaewoo

  Judul: Aku Bukannya Menyerah, Hanya Sedang Lelah Penulis: Geulbaewoo Penerbit: Penerbit Haru Penerjemah: Dewi Ayu Ambar Rani Tahun Terbit: Cetakan ke-3, Agustus 2021 Tebal: 250 halaman ; 19 cm ISBN: 978-623-7351-71-9   BLURB Dalam hidup, terkadang kita merasa lelah, tak berdaya, dan merasa bersalah atas keadaan. Kita juga sering merasa belum melakukan yang terbaik, padahal sudah berusaha sebaik mungkin. Aku Bukannya Menyerah, Hanya Sedang Lelah adalah buku untukmu yang merasa lelah dan jadi tak memiliki minat terhadap apa pun. Ditulis berdasarkan pengalaman penulis sendiri, kalimat-kalimat dalam buku ini akan memberimu sedikit pemikiran yang baik tentang dirimu sendiri. Semoga setelah membaca buku ini, kamu yang lelah bisa sedikit beristirahat dan bisa menemukan hal yang kamu sukai. *** GAMBARAN BUKU Dari blurb -nya saja aku membaca ada perasaan terwakilkan dan harapan dari kalimat yang disampaikan di atas. Buku ini adalah buku self-improvement (Pengemba

[Review Buku] - Novel Sweet Bean Paste karya Durian Sukegawa

  Judul: Sweet Bean Paste Penulis: Durian Sukegawa Penerbit: Oneworld Publications Penerjemah: Alison Watts Tahun Terbit: November 2017 Tebal: 216 halaman ISBN: 978-178-6071-95-8   Sentaro telah gagal. Ia mempunyai catatan kriminal, minum-minuman (mabuk) terlalu banyak, dan mimpinya sebagai penulis hanyalah sebuah angan-angan. Dengan mekarnya pohon sakura sebagai penanda berlalunya waktu, ia menghabiskan waktunya hari-hari di toko manisan yang menjual dorayaki, sejenis panekuk yang diisi dengan pasta kacang manis. Tapi semuanya akan berubah. Datanglah Tokue kedalam hidupnya, seorang perempuan tua dengan tangan yang cacat dan masa lalu yang kelam. Tokue membuat pasta kacang manis terbaik yang pernah Sentaro rasakan. Tokue mulai mengajari Sentaro tentang keahliannya, tetapi ketika persahabatan mereka berkembang, tekanan sosial membuat Tokue tidak bisa melarikan diri dari rahasia gelapnya dan itu akan terungkap, dengan konsekuensi yang menghancurkan. *** Novel ini