[Review Buku] - Rumah Pohon Kesemek Karya Tsuboi Sakae Langsung ke konten utama

[Review Buku] - Novel Imprisonment Karya Akiyoshi Rikako

  Judul: Imprisonment Penulis: Akiyoshi Rikako Penerjemah: Andry Setiawan Penerbit: Haru Tahun Terbit: Desember 2023 Tebal: 276 halaman ; 19 cm ISBN: 978-623-5467-19-1   BLURB Yukie sudah kewalahan merawat anak sambil bekerja. Ia memutuskan untuk resign dan malam ini adalah malam terakhirnya. Ia menitipkan putrinya kepada suaminya di rumah. Akan tetapi, suaminya tidak membalas pesan, tidak pula menjawab telepon.... *** PLOT TWIST TIDAK TERDUGA, STALKER DAN PSIKOPAT, ISU SOSIAL YANG RELEVAN DENGAN KEHIDUPAN, DAN AKHIR CERITA YANG OPTIMIS Sebagai pencinta karya Akiyoshi Rikako, sudah sewajarnya untuk menantikan karya terbaru beliau. Apalagi dengan ciri khasnya yang selalu menempel di setiap novelnya, seperti plot twist yang tak terduga; isu-isu yang sangat relevan dengan kehidupan; dan narasinya yang selalu nyaman untuk dibaca dan diikuti. Dalam novel ini, walaupun ceritanya cukup menegangkan, intens dan ada adegan kekerasannya, tapi aku merasa cerita dan pemb

[Review Buku] - Rumah Pohon Kesemek Karya Tsuboi Sakae

 


Judul: Rumah Pohon Kesemek

Penulis: Tsuboi Sakae

Penerjemah: Asri Pratiwi Wulandari

Ilustrasi: Puty Puar

Penerbit: Mai

Tahun Terbit: November 2022

Tebal: 63 halaman ; 19 cm

ISBN: On Progress

 

BLURB

Di belakang rumah Fumie dan Yoichi berdirilah sebuah pohon kesemek besar. Pohonnya memukau, besarnya selebar rentangan lengan anak-anak. Pohon itu menemani keseharian keluarga Fumie dan Yoichi, menyaksikan setiap kegembiraan juga kesedihan mereka.

***

CERITA ANAK, POHON KESEMEK, DAN KESEHARIAN KELUARGA FUMIE DAN YOICHI

Membaca cerita anak dengan alurnya yang ringan cukup menyenangkan dan menghangatkan hati selama membacanya. Premis cerita dalam buku ini sederhana, tapi penuh akan makna. Ceritanya terbagi jadi empat bagian. Pembaca diajak berkenalan dengan si kakek yang sangat sayang dengan pohon kesemeknya, paman Santoro yang jahil, dan juga kakak-adik Fumie dan Yoichi yang lucu dan menggemaskan.

Ilustrasi yang ditampilkan sangat lucu dan menggemaskan. Walaupun digambarkan dengan sederhana, tapi justru memberikan pengalaman membacaku menjadi menyenangkan.

Ini beberapa ilustrasi dalam bukunya:




Aku sangat suka keseharian Fumie dan Yoichi dan interaksi lucu antar mereka berdua memberikan keseruan tersendiri dan kita diperlihatkan bagaimana polosnya seorang anak kecil ketika dijahili oleh pamannya, ditambah narasi penulis yang memberikan pengalaman membaca menjadi seru.

Melihat sosok Fumie dan Yoichi ini seperti anak kecil pada umumnya. Aku suka ketika mereka berdua berdebat mengenai adiknya yang akan lahir, dan itu lucu melihat tingkah laku mereka berdua sebagai kakak-adik. Aku suka dengan reaksi mereka ketika tahu adiknya sudah lahir. Entah kenapa aku ikut merasakan kebahagiaan keluarga itu dan ilustrasinya yang buatku lucu dan ikut gemas dengan bayinya.

Di buku ini juga dilihatkan tradisi Jepang mengenai bayi yang baru lahir. Bagiku ini lumayan memberikan wawasan baru. Kemudian dibalik bercandanya si paman ke Yoichi, ada maksud tersendiri yang akhirnya meluluhkan hati Yoichi karena tahu apa yang sebenarnya terjadi. Disini kita diperlihatkan bimbangnya Yoichi setelah melihat bagaimana paman dan bibinya yang selalu membantu dan perhatian setelah lahirnya si adik baru. Interaksi sederhana dalam keluarga tersebut, sekali lagi sangat menghangatkan hati ketika membacanya.

Dari pohon kesemek ini banyak hal yang terjadi dan menjadi saksi hidup dalam keluarga Fumie dan Yoichi. Pohon ini menyaksikan datangnya kehidupan baru dan kepergian seseorang; menyaksikan kelahiran dan kematian; menyaksikan kegembiraan dan juga kesedihan mereka. Meninggalkan banyak kenangan dan menjadi teman hidup bagi keluarga Fumie dan Yoichi, karena sudah tumbuh menjadi pohon yang kokoh selama itu. Suatu keindahan bagi sang pohon melihat pemandangan keluarga Fumie dan Yoichi.

Baca juga: Review Novel Semalam Di Kereta Bima Sakti

Hal yang cukup mengganggu dalam buku ini berupa kesalahan teknis salah ketik. Seperti kesalahan nama Yoichi menjadi Yoshio. Terus mengenai spasi juga. Tentu ini agak menggaggu selama proses membaca. Berharap kedepannya pihak penerbit bisa memperbaiki dan lebih teliti mengenai hal tersebut. Kemudian pada tata letak ilustrasi dan teksnya yang diambil dari paragraf utama, entah itu memang tujuan para penerbit atau memang ada alasannya tersendiri. Yang pasti aku ketika membacanya agak mengulang-ulang, tapi aku tetap menikmatinya kok.

Secara keseluruhan, aku suka dengan buku cerita anak ini. Membaca cerita anak yang pendek ini sangat menghibur dan memberikan kehangatan bagiku selama membacanya. Keseharian dan interaksi yang sederhana, cerita yang ringan, tentu kita juga dilihatkan kesedihan dan kebahagiaan dalam keluarga Fumie dan Yoichi.

Dengan jumlah halaman yang tidak sampai 100 halaman dan dibaca dengan sekali duduk saja, aku recommended buku cerita ini. Berharap bisa membaca buku-buku seperti ini kedepannya dan berharap penerbit Mai bisa menebitkan lagi buku-buku tipis seperti ini.

My rated: 8,5/10

***

 

Komentar

Postingan populer dari blog ini

[Review Buku] - Novel Real Face Karya Chinen Mikito

  Judul: Real Face Penulis: Chinen Mikito Penerbit: Penerbit Haru Penerjemah: Lina Budiarti Tahun Terbit: Maret 2021 Tebal: 388 halaman ; 19 cm ISBN: 978-623-7351-60-3 BLURB Karena butuh uang, Asagiri Asuka melamar dan diterima kerja di klinik bedah plastik milik Hiiragi Takayuki, seorang ahli bedah plastik genius. Dokter bedah itu bisa mengubah wajah pasiennya jadi apa pun... asal ada uang. Asuka tak bisa mengikuti jalan pikiran sang ahli bedah yang kerap melanggar norma masyarakat itu. Ditambah lagi, semakin Asuka terlibat, semakin ia tahu bahwa Hiiragi menyembunyikan sesuatu yang berhubungan dengan kasus pembunuhan empat tahun lalu. Apa yang sebenarnya terjadi empat tahun lalu? Apa benar Hiiragi terlibat? Satu per satu rahasia Hiiragi pun terungkap... *** Dari blurb di atas kita sudah diberikan gambaran apa yang sebenarnya terjadi dengan kasus empat tahun lalu. Apa hubungannya Hiiragi Takayuki dengan kasus tersebut. Dengan blurb seperti itu, kita yang membaca l

[Review Buku] - Novel Ferris Wheel At Night Karya Minato Kanae

  Judul: Ferris Wheel At Night Penulis: Minato Kanae Penerbit: Penerbit Haru Penerjemah: Andry Setiawan Tahun Terbit: Cetakan pertama, September 2021 Tebal: 428 halaman ; 19 cm ISBN: 978-623-7351-80-1   BLURB Seorang kepala keluarga di sebuah perumahan elite mati terbunuh. Sang istri menyerahkan diri ke polisi. Dengan ayah sebagai korban dan ibu sebagai tersangka, bagaimana mendefinisikan anak-anak mereka; anak korban pembunuhan atau anak pembunuh? Apa peran para tentangga setelah kasus terjadi? Lalu, yang terpenting, mengapa ada insiden seperti ini? *** GAMBARAN NOVEL Novel ini berceritakan di sebuah perumahan Bukit Hibari yang terjadi kasus terbunuhnya kepala keluarga Takahashi yang dikenal sebagai keluarga yang harmonis dan baik-baik saja di mata tetangga. Yang membunuh adalah istrinya sendiri. Anak-anaknya pada saat itu tidak ada di rumah dan tidak ada yang tahu bagaimana kondisi sebenarnya kejadian di rumah itu. Namun bagaimana nasib para anak-ana

[Review Buku] - Sebenarnya, Aku Tidak Baik-Baik Saja Karya Geulbaewoo

  Judul: Sebenarnya, Aku Tidak Baik-Baik Saja Penulis: Geulbaewoo Penerbit: Haru Tahun Terbit: April 2022 Tebal: 170 halaman ; 19 cm ISBN: 978-623-7351-96-2   BLURB Aku berpura-pura baik-baik saja Agar tidak mengecewakan orang-orang disekitarku. Aku berpura-pura baik-baik saja Agar tidak menunjukkan sisi lemahku. Aku berpura-pura baik-baik saja Agar tidak ditinggal sendirian. Aku berpura-pura baik-baik saja Karena tidak ingin menerima kesedihanku.   Buku ini hadir menemanimu untuk mengatasi perasaanmu yang tidak baik-baik saja selama menjalin hubungan antarmanusia. Semoga kau bisa lebih memahami perasaan sendiri dan tidak perlu berpura-pura lagi. *** BUKU HEALING GEULBAEWOO, DAN HARAPAN BUKU INI BAGI PEMBACA Ini adalah buku kedua Geulbaewoo yang diterjemahkan oleh penerbit Haru. Tema atau isi bukunya sama seperti buku sebelumnya, yaitu esai-esai pengembangan diri dan cerita-cerita kehidupan yang banyak dialami setiap manusia. Setiap judul atau pe

[Review Buku] - Aku Bukannya Menyerah, Hanya Sedang Lelah Karya GeulBaewoo

  Judul: Aku Bukannya Menyerah, Hanya Sedang Lelah Penulis: Geulbaewoo Penerbit: Penerbit Haru Penerjemah: Dewi Ayu Ambar Rani Tahun Terbit: Cetakan ke-3, Agustus 2021 Tebal: 250 halaman ; 19 cm ISBN: 978-623-7351-71-9   BLURB Dalam hidup, terkadang kita merasa lelah, tak berdaya, dan merasa bersalah atas keadaan. Kita juga sering merasa belum melakukan yang terbaik, padahal sudah berusaha sebaik mungkin. Aku Bukannya Menyerah, Hanya Sedang Lelah adalah buku untukmu yang merasa lelah dan jadi tak memiliki minat terhadap apa pun. Ditulis berdasarkan pengalaman penulis sendiri, kalimat-kalimat dalam buku ini akan memberimu sedikit pemikiran yang baik tentang dirimu sendiri. Semoga setelah membaca buku ini, kamu yang lelah bisa sedikit beristirahat dan bisa menemukan hal yang kamu sukai. *** GAMBARAN BUKU Dari blurb -nya saja aku membaca ada perasaan terwakilkan dan harapan dari kalimat yang disampaikan di atas. Buku ini adalah buku self-improvement (Pengemba

[Review Buku] - Novel Sweet Bean Paste karya Durian Sukegawa

  Judul: Sweet Bean Paste Penulis: Durian Sukegawa Penerbit: Oneworld Publications Penerjemah: Alison Watts Tahun Terbit: November 2017 Tebal: 216 halaman ISBN: 978-178-6071-95-8   Sentaro telah gagal. Ia mempunyai catatan kriminal, minum-minuman (mabuk) terlalu banyak, dan mimpinya sebagai penulis hanyalah sebuah angan-angan. Dengan mekarnya pohon sakura sebagai penanda berlalunya waktu, ia menghabiskan waktunya hari-hari di toko manisan yang menjual dorayaki, sejenis panekuk yang diisi dengan pasta kacang manis. Tapi semuanya akan berubah. Datanglah Tokue kedalam hidupnya, seorang perempuan tua dengan tangan yang cacat dan masa lalu yang kelam. Tokue membuat pasta kacang manis terbaik yang pernah Sentaro rasakan. Tokue mulai mengajari Sentaro tentang keahliannya, tetapi ketika persahabatan mereka berkembang, tekanan sosial membuat Tokue tidak bisa melarikan diri dari rahasia gelapnya dan itu akan terungkap, dengan konsekuensi yang menghancurkan. *** Novel ini