[Review Buku] - Bukan Maksudku Tak Menghargai Diri Karya Jun Meekyung Langsung ke konten utama

[Review Buku] - Novel Imprisonment Karya Akiyoshi Rikako

  Judul: Imprisonment Penulis: Akiyoshi Rikako Penerjemah: Andry Setiawan Penerbit: Haru Tahun Terbit: Desember 2023 Tebal: 276 halaman ; 19 cm ISBN: 978-623-5467-19-1   BLURB Yukie sudah kewalahan merawat anak sambil bekerja. Ia memutuskan untuk resign dan malam ini adalah malam terakhirnya. Ia menitipkan putrinya kepada suaminya di rumah. Akan tetapi, suaminya tidak membalas pesan, tidak pula menjawab telepon.... *** PLOT TWIST TIDAK TERDUGA, STALKER DAN PSIKOPAT, ISU SOSIAL YANG RELEVAN DENGAN KEHIDUPAN, DAN AKHIR CERITA YANG OPTIMIS Sebagai pencinta karya Akiyoshi Rikako, sudah sewajarnya untuk menantikan karya terbaru beliau. Apalagi dengan ciri khasnya yang selalu menempel di setiap novelnya, seperti plot twist yang tak terduga; isu-isu yang sangat relevan dengan kehidupan; dan narasinya yang selalu nyaman untuk dibaca dan diikuti. Dalam novel ini, walaupun ceritanya cukup menegangkan, intens dan ada adegan kekerasannya, tapi aku merasa cerita dan pemb

[Review Buku] - Bukan Maksudku Tak Menghargai Diri Karya Jun Meekyung


Judul: Bukan Maksudku Tak Menghargai Diri

Penulis: Jun Meekyung

Penerjemah: Hyacinta Louisa

Penerbit: Haru

Tahun Terbit: Februari 2022

Tebal: 246 halaman ; 19 cm

ISBN: 978-623-7351-90-0

 

BLURB

Umur sudah segini, kok masih

belum punya apa-apa?

Banyak yang mengira bahwa self-esteem atau harga diri ditentukan dari kepemilikan kita atas tas bermerek, mobil mahal, rumah yang besar, lulusan universitas ternama, tempat kerja dengan gaji tinggi, atau paras yang menawan. Akhirnya, kita mati-matian berusaha mencapainya supaya mendapat pengakuan dari orang lain. Padahal, terobsesi pada hal-hal di atas adalah contoh self-esteem palsu yang ujungnya malah menyakiti diri kita sendiri.

Bukan Maksudku Tak Menghargai Diri adalah jawaban yang diberikan oleh psikiater, Jun Meekyung, kepada orang-orang dengan masalah self-esteem rendah dan terjebak dalam self-esteem palsu. Buku ini mengupas tuntas konsep self-esteem dan tips untuk meningkatkannya berdasarkan ilmu psikologi mutakhir dan pengalaman penulis selama menjadi psikiater.

***

BUKAN MAKSUDKU TAK MENGHARGAI DIRI

Pernah merasakan bahwa orang lain lebih baik daripada diri kita? Terus selalu menganggap diri sendiri lemah. Selalu takut akan kegagalan. Mendahulukan kebutuhan orang lain daripada diri kita sendiri. Selalu bergantung kepada orang lain. Selalu memandang negatif diri sendiri, dan sulit mengatakan’tidak’ ketika diminta sesuatu oleh orang lain.

Aku yakin poin terakhir kebanyakan dari kita pasti pernah merasakannya, dan apabila kalian pernah merasakan semua poin yang disebutkan tadi, berarti kalian memilki self-esteem rendah. Tentu aku sendiri juga mengalami hal tersebut dan rasanya sangat tidak nyaman. Seolah kita tidak berdaya dan selalu dipenuhi dengan kecemasan.

Rasanya sangat sulit untuk mengatakan ‘tidak’ ketika diminta sesuatu oleh seseorang. Karena ada ketakutan dan kecemasan dalam benak kita dan berasumsi duluan bahwa kalau kita menolak permintaan mereka, kita akan dianggap sebagai seseorang yang tidak penolong, sombong, tidak tahu diri, tidak peka, tidak ada rasa kemanusiaan, dan berbagai macam cap buruk lainnya. Akhirnya dampak yang terjadi adalah seperti yang disebutkan di atas, munculnya perasaan negatif ke diri sendiri, yang membuat harga diri kita jadi rendah.

Apalagi budaya di Indonesia secara umum ada perasaan sungkan, perasaan tidak enak hati, segan, yang sebenarnya itu bagus. Namun, itu di satu sisi menjadi bumerang yang akhirnya membuat kita secara tidak langsung terkekang oleh budaya kita sendiri dan ada kecemasan yang membuat kita dianggap keluar dari kebiasaan masyarakat atau budaya.

Kemudian bagaimana rasanya ketika harga diri kita ditentukan oleh orang lain, lingkungan sekitar, atau tren kekinian, dan kita merasa terpaksa mengikutinya agar dianggap eksis. Aku yakin kita semua pasti pernah mengalami tekanan tersebut. Membuat kita terkekang dan tidak bebas, yang akhirnya kita terjebak di self-esteem palsu, memaksakan diri untuk memenuhi ekspektasi orang lain atau memenuhi standarisasi yang ditentukan oleh orang-orang dan lingkungan sekitar.

Menentang hal tersebut tentu ada konsekuensinya, yakni dianggap melawan arus, anti-mainstream, pembangkang, oposisi, dan lain sebagainya. Sehingga terjadilah masalah tentang self-esteem atau harga diri yang membuat diri kita jadi bingung, ragu, cemas, takut, dengan perasaan diri kita sendiri.

Membaca buku ini bagiku tidak seperti membaca buku self-improvement pada umumnya. Dalam buku ini kita disuguhkan berbagai macam pengetahuan, konsep, dan wawasan dengan landasan ilmu psikologi. Ditambah dengan pengalaman penulis selama menjadi psikiater ketika menghadapi pasien-pasiennya yang berbagai macam permasalahannya. Membuat buku ini menjadi bacaan yang sangat bagus dan penting, terutama yang sedang mengalami naik turunnya self-esteem dalam menghadapi berbagai macam tekanan dan masalah.

Tentu isi buku ini cukup berat, banyak istilah-istilah akademik atau ilmiah yang mungkin kurang familiar dan kurang terbiasa dengan istilah tersebut, tapi secara keseluruhan, bahasannya masih bisa dipahami. Jujur aku banyak istirahat selama membaca buku ini. Mungkin karena isinya yang agak berat, jadi cepat lelah ketika membacanya.

Narasi dan gaya bahasa penulis cukup enak diikuti. Setidaknya aku dapat banyak sekali pengetahuan dan wawasan mengenai self-esteem itu sendiri, tentang ilmu psikologinya, pengalaman penulis dan para pasiennya yang bagiku bisa jadi referensi hidup dan pelajaran hidup bagi kita yang membacanya. Banyak hal penting yang disampaikan dalam buku ini dan aku pikir itu sering terjadi dalam diri kita sendiri atau lingkungan sekitar.

Beberapa isu yang disinggung penulis sangat relevan dengan keadaan kita sekarang. Terus konsep-konsep yang disampaikan penulis sangat menarik, seperti pengaruhnya intelektual dan intuisi dalam self-esteem kita. Terkadang aku kagum dengan pembahasan yang dibawakan penulis. Maksudku, inikan tema pembahasannya cukup serius dan banyak dialami setiap orang. Penulis bisa menjelaskan apa yang terjadi, bagaimana itu terjadi, apa yang harusnya dilakukan, secara sederhana dan ilmiah, ditambah pengalaman penulis sendiri sebagai psikiater.

Di buku ini bisa dirasakan bagaimana penulis mencoba memahami secara detail keadaan kita dan permasalahan kita sebagai manusia. Ternyata permasalahan itu bisa hadir di kalangan muda maupun tua. Oleh karenanya, penulis disini menjelaskan dan menerangkan semuanya dengan bahasa yang ringan dan mudah dimengerti. Sehingga bisa dinikmati oleh semua orang.

Harapannya buku ini bisa membuka wawasan individu dan masyarakat secara luas mengenai ‘self-esteem sebenarnya’ dan bisa menghargai dirinya sendiri maupun orang lain. Bisa bangkit kembali dari self-esteem palsu ke self-esteem sesungguhnya. Berani jujur dengan diri sendiri dan memaknai kebahagian kita sebenarnya.

My rated: 7/10

***

 

Komentar

Postingan populer dari blog ini

[Review Buku] - Novel Real Face Karya Chinen Mikito

  Judul: Real Face Penulis: Chinen Mikito Penerbit: Penerbit Haru Penerjemah: Lina Budiarti Tahun Terbit: Maret 2021 Tebal: 388 halaman ; 19 cm ISBN: 978-623-7351-60-3 BLURB Karena butuh uang, Asagiri Asuka melamar dan diterima kerja di klinik bedah plastik milik Hiiragi Takayuki, seorang ahli bedah plastik genius. Dokter bedah itu bisa mengubah wajah pasiennya jadi apa pun... asal ada uang. Asuka tak bisa mengikuti jalan pikiran sang ahli bedah yang kerap melanggar norma masyarakat itu. Ditambah lagi, semakin Asuka terlibat, semakin ia tahu bahwa Hiiragi menyembunyikan sesuatu yang berhubungan dengan kasus pembunuhan empat tahun lalu. Apa yang sebenarnya terjadi empat tahun lalu? Apa benar Hiiragi terlibat? Satu per satu rahasia Hiiragi pun terungkap... *** Dari blurb di atas kita sudah diberikan gambaran apa yang sebenarnya terjadi dengan kasus empat tahun lalu. Apa hubungannya Hiiragi Takayuki dengan kasus tersebut. Dengan blurb seperti itu, kita yang membaca l

[Review Buku] - Novel Ferris Wheel At Night Karya Minato Kanae

  Judul: Ferris Wheel At Night Penulis: Minato Kanae Penerbit: Penerbit Haru Penerjemah: Andry Setiawan Tahun Terbit: Cetakan pertama, September 2021 Tebal: 428 halaman ; 19 cm ISBN: 978-623-7351-80-1   BLURB Seorang kepala keluarga di sebuah perumahan elite mati terbunuh. Sang istri menyerahkan diri ke polisi. Dengan ayah sebagai korban dan ibu sebagai tersangka, bagaimana mendefinisikan anak-anak mereka; anak korban pembunuhan atau anak pembunuh? Apa peran para tentangga setelah kasus terjadi? Lalu, yang terpenting, mengapa ada insiden seperti ini? *** GAMBARAN NOVEL Novel ini berceritakan di sebuah perumahan Bukit Hibari yang terjadi kasus terbunuhnya kepala keluarga Takahashi yang dikenal sebagai keluarga yang harmonis dan baik-baik saja di mata tetangga. Yang membunuh adalah istrinya sendiri. Anak-anaknya pada saat itu tidak ada di rumah dan tidak ada yang tahu bagaimana kondisi sebenarnya kejadian di rumah itu. Namun bagaimana nasib para anak-ana

[Review Buku] - Sebenarnya, Aku Tidak Baik-Baik Saja Karya Geulbaewoo

  Judul: Sebenarnya, Aku Tidak Baik-Baik Saja Penulis: Geulbaewoo Penerbit: Haru Tahun Terbit: April 2022 Tebal: 170 halaman ; 19 cm ISBN: 978-623-7351-96-2   BLURB Aku berpura-pura baik-baik saja Agar tidak mengecewakan orang-orang disekitarku. Aku berpura-pura baik-baik saja Agar tidak menunjukkan sisi lemahku. Aku berpura-pura baik-baik saja Agar tidak ditinggal sendirian. Aku berpura-pura baik-baik saja Karena tidak ingin menerima kesedihanku.   Buku ini hadir menemanimu untuk mengatasi perasaanmu yang tidak baik-baik saja selama menjalin hubungan antarmanusia. Semoga kau bisa lebih memahami perasaan sendiri dan tidak perlu berpura-pura lagi. *** BUKU HEALING GEULBAEWOO, DAN HARAPAN BUKU INI BAGI PEMBACA Ini adalah buku kedua Geulbaewoo yang diterjemahkan oleh penerbit Haru. Tema atau isi bukunya sama seperti buku sebelumnya, yaitu esai-esai pengembangan diri dan cerita-cerita kehidupan yang banyak dialami setiap manusia. Setiap judul atau pe

[Review Buku] - Aku Bukannya Menyerah, Hanya Sedang Lelah Karya GeulBaewoo

  Judul: Aku Bukannya Menyerah, Hanya Sedang Lelah Penulis: Geulbaewoo Penerbit: Penerbit Haru Penerjemah: Dewi Ayu Ambar Rani Tahun Terbit: Cetakan ke-3, Agustus 2021 Tebal: 250 halaman ; 19 cm ISBN: 978-623-7351-71-9   BLURB Dalam hidup, terkadang kita merasa lelah, tak berdaya, dan merasa bersalah atas keadaan. Kita juga sering merasa belum melakukan yang terbaik, padahal sudah berusaha sebaik mungkin. Aku Bukannya Menyerah, Hanya Sedang Lelah adalah buku untukmu yang merasa lelah dan jadi tak memiliki minat terhadap apa pun. Ditulis berdasarkan pengalaman penulis sendiri, kalimat-kalimat dalam buku ini akan memberimu sedikit pemikiran yang baik tentang dirimu sendiri. Semoga setelah membaca buku ini, kamu yang lelah bisa sedikit beristirahat dan bisa menemukan hal yang kamu sukai. *** GAMBARAN BUKU Dari blurb -nya saja aku membaca ada perasaan terwakilkan dan harapan dari kalimat yang disampaikan di atas. Buku ini adalah buku self-improvement (Pengemba

[Review Buku] - Novel Sweet Bean Paste karya Durian Sukegawa

  Judul: Sweet Bean Paste Penulis: Durian Sukegawa Penerbit: Oneworld Publications Penerjemah: Alison Watts Tahun Terbit: November 2017 Tebal: 216 halaman ISBN: 978-178-6071-95-8   Sentaro telah gagal. Ia mempunyai catatan kriminal, minum-minuman (mabuk) terlalu banyak, dan mimpinya sebagai penulis hanyalah sebuah angan-angan. Dengan mekarnya pohon sakura sebagai penanda berlalunya waktu, ia menghabiskan waktunya hari-hari di toko manisan yang menjual dorayaki, sejenis panekuk yang diisi dengan pasta kacang manis. Tapi semuanya akan berubah. Datanglah Tokue kedalam hidupnya, seorang perempuan tua dengan tangan yang cacat dan masa lalu yang kelam. Tokue membuat pasta kacang manis terbaik yang pernah Sentaro rasakan. Tokue mulai mengajari Sentaro tentang keahliannya, tetapi ketika persahabatan mereka berkembang, tekanan sosial membuat Tokue tidak bisa melarikan diri dari rahasia gelapnya dan itu akan terungkap, dengan konsekuensi yang menghancurkan. *** Novel ini